Bekam Panggilan Ciwidey
Kami melayan Berbagai Terapi
1 :Terapi Gurah Suara Gurah Hidung
2:Terapi Bekam ,Bekam Kering ,Bekam Basa,
3:Melayani Pijat Tradisional ,Repleki
UNTUK PEMESANAN HUBUNGI WA KAMI
WA/TLPN 085881174792
Klik Di https://terapisehatciwidey.blogspot.com
– Apakah Anda berencana ingin melakukan terapi bekam tetapi masih bimbang? Masih takut dengan teknik bekam yang menggunakan jarum? Buanglah jauh-jauh rasa bimbang, takut, dan kebingungan Anda karena terdapat banyak manfaat bekam yang perlu Anda ketahui.
Yuk, silahkan menyimak penjelasan di bawah ini untuk mengenal lebih jauh tentang bekam. Baca lebih lanjut untuk mengetahui apa itu bekam, sejarah bekam, jenis-jenis bekam, manfaat bekam, dan efek samping bekam.
Apa itu bekam?
Bekam adalah suatu metode pengobatan yang dilakukan dengan cara menyedot keluar darah kotor. Istilah bekam berasal dari bahasa Melayu. Dalam bahasa Indonesia, istilah bekam dikenal dengan sebutan kop atau cantuk.
Bekam juga dikenal dengan istilah Hijamah di dalam bahasa Arab yang artinya adalah pelepasan darah kotor. Di Cina pun, istilah bekam juga sudah terkenal yakni dengan istilah Gua-sha.
Di negara lain, istilah bekam memiliki nama yang berbeda, yaitu kuyugaku, bentusa, badkesh, bahnkes, gak hoi, buhang, dan lainnya. Secara International, istilah bekam disebut dengan istilah Cupping yang menggunakan bahasa Inggris.
Manfaat bekam untuk kesehatan
Semakin hari, terapi bekam semakin digandrungi oleh banyak orang karena manfaat bekam yang cukup banyak. Terapi bekam ini tidak hanya dilakukan oleh orang-orang Indonesia saja.
Di Cina, terapi bekam bahkan sudah resmi dilakukan di rumah sakit sejak beberapa puluh tahun silam. Beberapa artis Hollywood ternama pun juga melakukan terapi bekam ini. Berikut ini adalah beberapa manfaat bekam yang menakjubkan:
1. Membuang racun, angin, dan kolesterol
Racun, angin dan kolesterol berkumpul bersama darah di lapisan kulit. Manfaat bekam bisa untuk membuang hal-hal tersebut yang sering menjadi penyebab penyakit. Racun, angin, dan kolesterol yang terkumpul pada permukaan kulit bisa ditarik ke luar dengan cara menyedot darah kotor sehingga darah pun menjadi bersih.
2. Melancarkan peredaran darah
Manfaat bekam bisa untuk melancarkan peredaran darah. Terapi bekam terbukti memberikan pengaruh positif terhadap peredaran darah. Penyedotan darah kotor memiliki dampak pada peningkatan aliran darah sehingga membuat pembuluh darah menjadi lebih kuat. Darah yang tersumbat pun menjadi lacar.
3. Mengatasi demam
Anda demam? Jangan dulu minum obat tetapi cobalah terapi bekam karena manfaat bekam bisa untuk mengobati demam. Melalui terapi bekam, faktor patogen bisa dikeluarkan dari dalam tubuh melalui angin dan darah kotor sehingga demam bisa disembuhkan.
4. Mengatasi kelelahan
Kelelahan biasa dialami oleh hampir semua orang. Tahukah Anda bila kelelahan bisa diatasi dengan terapi bekam? Selain dengan istirahat, menjaga pola diet, dan terapi pijatan, kelelahan bisa diatasi dengan melakukan terapi bekam. Kelelahan yang diakibatkan oleh syaraf-syaraf yang kaku akan diredakan dengan terapi bekam.
5. Meredakan nyeri dan keluhan
Manfaat bekam bisa untuk meredakan berbagai jenis nyeri dan keluhan. Terapi bekam bisa meredakan nyeri dan rasa sakit pada pinggang, bahu, dada, punggung, perut, dan juga encok. Selain itu beberapa keluhan seperti sakit gigi, migrain, batuk, dan tekanan darah tinggi bisa disembuhkan dengan melakukan terapi bekam.
6. Menyembuhkan banyak penyakit
Apakah bekam bisa juga untuk mengobati penyakit yang terbilang berat? Mungkin banyak orang yang tidak mengetahui bila beberapa penyakit serius bisa disembuhkan. Manfaat bekam bisa untuk menyembuhkan penyakit serius seperti penyakit ginjal, hati, paru-paru, dan diabetes.
Gangguan pada zakar, mata, sendi, dan otot juga bisa disembukan dengan melakukan terapi bekam. Selain itu terapi bekam bermanfaat untuk menyembuhkan wasir, alergi, asma, rematik, dan juga depresi.
7. Mengobati banyak masalah kulit
Manfaat bekam cukup luas hingga bisa untuk mengobati banyak masalah pada kulit. Gangguan kulit berupa gatal-gatal, memar, jerawat, bisul, dan luka nanah juga bisa diobati dengan menerapkan terapi bekam.
8. Memperbaiki beberapa sistem tubuh
Tidak hanya untuk mengobati penyakit dan meredakan nyeri, manfaat bekam juga bisa untuk memperbaiki atau meningkatkan kualitas organ tubuh dan sistem tubuh. Terapi bekam bermanfaat untuk menajamkan penglihatan; meningkatkan daya ingat dan kecerdasan; meningkatkan sistem kekebalan tubuh; dan meningkatkan aktivitas saraf tulang belakang.
9. Menghilangkan sihir
Sihir masih saja ada sejak zaman dahulu hingga saat ini. Meskipun tidak ada di dalam literatur ilmiah, manfaat bekam dipercaya bisa menghilangkan sihir. Sihir yang dikirim ke dalam tubuh seseorang akan masuk ke dalam darah. Terapi bekam yang bermanfaat untuk mengeluarkan darah kotor diyakini bisa menyedot sihir yang ada di dalam tubuh.
Efek samping bekam
Walau memiliki banyak manfaat, terapi bekam juga memiliki efek samping. Efek samping bekam ini ada karena terkait dengan teknik terapi bekam. Jarum dan perangkat hisap yang digunakan pada terapi bekam menyebabkan efek samping berupa tanda seperti memar pada area tubuh yang dibekam.
Efek samping berupa infeksi kulit, peradangan, dan luka bakar bisa saja ada setelah melakukan terapi bekam. Hal tersebut bisa terjadi karena ada hal-hal tertentu yang diabaikan.
Sejarah bekam
Terapi bekam sudah dikenal sejak lama, yakni sejak zaman Mesir kuno. Menurut referensi lain, terapi bekam sudah ada sejak zaman Nabi Musa. Ada pula literatur yang menyebut bahwa sejarah bekam dimulai sejak Kerajaan Sumeria.
Sejarah awal mula bekam berasal memang masih memiliki pendapat yang beragam. Namun, satu hal yang pasti adalah penyebaran terapi bekam terjadi hingga ke berbagai negara seperti termasuk Indonesia.
Pada zaman dahulu orang-orang harus menempuh perjalanan yang melelahkan menggunakan kendaraan sederhana berupa hewan tunggangan. Hal ini sering membuat orang-orang jatuh sakit. Masyarakat pada zaman tersebut percaya bahwa hal-hal yang menyebabkan penyakit di dalam tubuh bisa ditarik keluar melalui terapi bekam.
Menurut keyakinan agama Islam, terapi bekam merupakan sebuah sunnah yang telah dianjurkan dan dilakukan oleh Nabi Muhammad. Hal ini tertulis di dalam beberapa hadits. Kaum muslimin meyakini bahwa manfaat bekam bisa menyembuhkan banyak penyakit dan juga untuk menjaga kesehatan.
Jenis-jenis bekam
Terapi bekam memiliki beberapa jenis. Di dunia Internasional, terapi bekam yang dikenal adalah yang berasal dari Cina yang biasa disebut Chinese Cupping. Di Indonesia sendiri, terapi bekam yang banyak menjamur adalah Arabian Cupping.
Persamaan dari kedua jenis bekam ini adalah sama-sama menggunakan sebuah cawan kecil untuk menampung angin dan darah kotor dan menggunakan sayatan kecil atau jarum agar darah kotor keluar. Selain itu, manfaat bekam untuk keduanya juga mendatangkan banyak manfaat.
Perbedaan di antara kedua jenis bekam tersebut terletak pada beberapa hal terkait perangkat hisap, cara mengulap darah kotor yang keluar, dan beberapa aturan religius pada Arabian Cupping yang mengikuti aturan Islam seperti terapi lelaki tidak boleh melakukan bekam kepada pasien perempuan.
Selain berdasarkan asal, terapi bekam memiliki beberapa jenis berdasarkan tekniknya, yaitu ada bekam kering, bekam basah, dan bekam luncur. Bekam kering adalah terapi bekam yang tidak mengeluarkan darah kotor melainkan hanya angin.
Bekam basah adalah terapi bekam yang menerapkan sayatan kecil atau tusukan jarum kecil agar darah kotor keluar. Bekam luncur merupakan terapi bekam yang bisa dilakukan pada saat bekam kering atau bekam basah. Bekam luncur memiliki teknik menggerak-gerakan cawan ke berbagai arah dengan bantuan minyak pijat seperti minyak zaitun.
|
Tambahkan komentar